Hallo English Learners!!! Welcome back again bareng mimin nih masih di pembelajaran tentang grammar. Kali ini kita akan membahas materi tentang penggunaan serta perbedaan can dan could dalam bahasa ingggris. Seperti apa ya perbedaan penggunaan can dan could?. Yuk langsung simak pembahasannya berikut ini!
Perbedaan Can dan Could Dalam Bahasa Inggris
Can dan could merupakan bagian dari modal auxiliary verb. Can dan could bisa di artikan sebagai bisa atau dapat. Can dan could dalam modal auxiliary verb memiliki beberapa fungsi diantaranya adalah sebagai berikut :
- Ability (Kemampuan)
- Possibility (Kemungkinan)
- Permission (Izin)
- Suggestion (Saran)
- Request (Permintaan)
- Offers (tawaran)
Sebelum kita jelasin masing-masing fungsi dari can dan could kita pelajari dulu yuk perbedaan can dan could dalam bahasa inggris yang di bedakan oleh beberapa situasi diantaranya;
Can dan could di bedakan dalam situasi past dan present
- Can dan could di bedakan dalam situasi weak dan strong
- Can dan could dibedakan oleh situasi formal dan informal.
Langsung aja yuk kita bahas fungsinya satu persatu. Kalian juga bisa menyimak penjelasan materi ini pada video pembelajaran DI SINI.
1. Ability (Kemampuan)
Fungsi can dan could yang pertama adalah sebagai ability (kemampuan) yang mana fungsi can dan could untuk menunjukkan kemampuan seseorang.
FYI: Untuk situasi yang digunakan adalah can untuk kalimat present dan could digunakan untuk kalimat past.
Contoh :
- She can cook delicious food (Dia perempuan bisa memasak makanan yang enak)
- She could cook delicious food yesterday (Dia perempuan bisa memasak makanan yang enak kemarin)
Dari kedua kata tersebut dapat kita simpulkan bahwa dan dan could digunakan sebabagai kemampuan (ability) can digunakan untuk kalimat present dan could dalam kalimat past.
2. Possibilty (Kemungkinan)
Fungsi yang kedua dari can dan could adalah sebagai possibility (kemungkinan) yang mana fungsi can dan could ini untuk menunjukkan sesuatu kemungkinan.
FYI: Perbedaan Can dan Could dalam bahasa inggris sebagai possibility dibedakan dalam situasi strong possibility (kemungkinan yang sangat mungkin terjadi) dan weak possibility (kemungkinan yang kecil terjadi).
Contoh :
- Do you need me? I can be your partner to speak up (Apakah Kamu membutuhkanku?? Aku bisa menjadi partnermu untuk berbicara)
- I don’t want to put my bag in the basket, because it could be stolen
(Saya tidak ingin meletakkan tas saya di keranjang, karena takutnya tas itu di curi)
Dalam konteks dua contoh diatas can memiliki strong possibility karena pembicara sangat yakin bahwa bisa menjadi partner dalam berbicara. Sedangkan untuk could memiliki weak possiblity (atau kemungkinan yang belum tentu terjadi)
Dari kedua contoh tersebut can dan could di gunakan untuk strong possibility dan could untuk weak possibility.
3. Permission (Izin)
Untuk penggunaan can dan could yang berfungsi sebagai permission (izin) di bagi menjadi 2 situasi yaitu formal dan informal, could digunakan untuk situasi formal dan can untuk situasi informal.
Contoh :
- Could i us this phone in this room sir?(Bisakah saya menggunakan hp di ruangan ini pak?)
- Can i use this phone in this room guys? ?(Bisakah saya menggunakan hp di ruangan ini guys?)
Dari kedua kata diatas kita dapat kethaui bahwa could digunakan untuk situasi dan kondisi formal dan can untuk informal digunkan tergantung kepada siapa kita meminta izin, untuk situasi formal biasnya digunakan untuk ornag yang lebih tua atau yang lebih kita hormati.
4. Sugession (saran)
Untuk suggestion (saran) hanya could saja yang digunakan dalam kalimat.
Contoh :
Welish : I don’t know what to do for this messy room (Aku tidak tau apa yang harus di lakukan untuk ruangan yang berantakan ini)
Lisha: You could tidy up this room (Kamu harus merapihkan ruangan ini)
Jadi untuk menyarankan seseorang kita hanya menggunakan could.
5. Request (Permintaan )
Untuk fungsi request (Permintaan) perbedaan can dan could dalam bahasa inggris yaitu Can digunakan untuk informal request sedangkan Could digunakan untuk formal request.
Sama dengan izin formal digunakan dalam situasi dan orang yang lebih kita hormati dan informal biasanya untuk sesorang yang kita kenal dekat.
Contoh :
- Can you bring me a laptop? (Dapatkah bawakan laptop saya?)
- Could you bring me a laptop please? (Dapatkah bawakan laptop saya?)
Dapat kita lihat dari keduakalimat diatas could untuk sesuatu yang lebih sopan.
6. Penawaran (Offers)
Can digunkan untuk penawaran pasti/ to the point (strong offers) dan Could digunakan untuk tidak to the point(basa basi) (weak offers).
Contoh:
Welish : Can i help you? (Ada yang bisa saya bantu?)
Lisha: I’m a new come here. i don’t know where i to go (Saya baru datang kesini saya tidak tahu saya harus pergi )
- I could bring this letter from him if you don’t mind (Aku bisa membawa surat ini untuknya kalau kamu tidak keberatan)
Dari kedua contoh diatas bahwa can digunakan untuk sesuatu yang to the point dan could untuk sesuatu yang tidak to the point.
Baca juga:
- Pahami Aturan Penggunaan Modal Auxiliary Dalam Bahasa Inggris Ini Yuk!
- Pengertian dan Penggunaan Adverb Of Place (Kata Keterangan Tempat) dalam Bahasa Inggris
Nah sekarang jadi semakin tau kan perbedaan can dan could dalam bahasa inggris. Kamu harus menggunakannya dengan cara yang tepat ya agar maksud kalimat yang kamu sampaikan dapat tersampaikan dengan baik. Semoga bermanfaat, SEE YA TA TA !!!
