Jangan Sampai Salah, Seperti Inilah Penggunaan Tepat DO, DOES dan DID

Halloo English learners… Siapa yang masih merasa bingung dengan do, does, did hayoo? Yuk sini merapat! Memang ketiga kata ini sering sekali muncul dalam kalimat bahkan kita sering mendengarnya setiap hari. Si tiga bersaudara ini mempunyai beberapa kesamaan dan perbedaan, walaupun demikian ketiganya sangat penting untuk diketahui di dunia Bahasa Inggris. Sebenarnya mudah sekali untuk memahami ketiga kata ini, nah kali ini kita akan coba membahas singkat mengenai penggunaan do does dan did dalam kalimat. Check it out!

penggunaan do does dan did

Do, Does, Did memiliki banyak kedudukan dalam Bahasa Inggris contohnya menjadi auxiliary atau kata kerja bantu dan menjadi verb atau kata kerja asli. Do, Does, Did dalam verb akan memiliki arti melakukan, sedangkan dalam auxiliary atau kata kerja bantu penggunaan do does dan did tidak mempunyai arti yang tetap. Have, has, dan had bisa kita jumpai pada kalimat positif, negative, maupun introgatif. Berikut penjelasan lebih lanjutnya!

1. Penggunaan Do

Do dalam verb berarti ‘melakukan’ sedangkan dalam auxiliary hanya terdapat pada kalimat negative dan introgatif yang tidak mempunyai arti yang tetap. Do terletak pada present tense. Do hanya bisa digunakan untuk subject I, you, we, they, Welish and Lisha ( 2 nama orang ).

Contoh dalam kalimat penggunaan Do:

a. Do sebagai kata kerja ( verb )

  • Adit and Doni do it : Adit dan Doni melakukannya
  • Adit and Doni do not do it : Adit dan Doni tidak melakukannya
  • Do Adit and Doni do it? : Apakah Adit dan Doni melakukannya?

b. Do sebagai kata kerja bantu ( auxiliary )

  • We do not talk anymore : Kita tidak berbicara lagi
  • Do we talk anymore? : Apakah kita tidak berbicara lagi?

2. Penggunaan Does

Sama halnya seperti do, does dalam verb berarti ‘melakukan’ sedangkan dalam auxiliary hanya terdapat pada kalimat negative dan introgatif yang tidak mempunyai arti yang tetap. Does terletak pada present tense. Does hanya bisa digunakan untuk subject she, he, it, Welish ( 1 nama orang ). Contoh dalam kalimat sebagai contoh penggunaan Do Does dan Did adalah:

a. Does sebagai kata kerja ( verb )

  • She does her homework : Dia perempuan mengerjakan PRnya
  • She does not do her homework : Dia perempuan tidak mengerjakan PRnya
  • Does she do her homework? : Apakah dia perempuan mengerjakan PRnya

Note : does sebagai verb ketika berada pada kalimat negative dan introgatif akan berubah menjadi DO.

b. Does sebagai kata kerja bantu ( auxiliary )

  • Lisha does not know you before : Lisha tidak mengenalmu sebelumnya
  • Does Lisha know you before? : Apakah Lisha tidak mengenalmu sebelumnya?

3. Penggunaan Did

Did yang berkedudukan sebagai verb berarti melakukan sedangkan did yang berkedudukan sebagai auxiliary tetapi had hanya terdapat pada past tense dalam kalimat negative dan introgatif. Did bisa kita gunakan untuk semua subject. Contoh dalam kalimat penggunaan Do Does dan Did untuk Did adalah sebagai berikut:

a. Did sebagai kata kerja ( verb )

  • Didit did it : Didit melakukannya
  • Didit did not do it : Didit tidak melakukannya
  • Did Didit do it? : Apakah Didit melakukannya?

Note : Did yang berkedudukan sebagai verb ketika berada pada kalimat negative dan introgatif akan berubah menjadi do

b. Did sebagai kata kerja bantu ( auxiliary )

  • You did not go to cinema last night : Kamu tidak pergi ke bioskop tadi malam
  • Did you go to cinema last night? : Apakah kamu tidak pergi ke bioskop tadi malam?

Begitulah penjelasan detail penggunaan Do Does dan Did guys. Kamu bisa juga menyimak penjelasannya melalu video pembelajaran dari World English DI SINI. Selamat belajar semoga bermanfaat and see yaa taa taa!

Baca juga: Yuk, Mari Belajar Tentang Macam-Macam Kata Keterangan Dalam Bahasa Inggris (Kinds Of Adverb)

Leave a Reply